Misi SOFIA bertujuan untuk meneliti atmosfer Bumi serta debu antariksa dengan menggunakan teleskop yang terbang di ketinggian. Penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang komposisi dan perilaku partikel di ruang angkasa, mengungkap
Misi SOFIA bertujuan untuk meneliti atmosfer Bumi serta debu antariksa dengan menggunakan teleskop yang terbang di ketinggian. Penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang komposisi dan perilaku partikel di ruang angkasa, mengungkap
SOFIA, atau Stratospheric Observatory for Infrared Astronomy, adalah teleskop luar angkasa yang unik karena beroperasi di dalam pesawat terbang. Dikenal sebagai NASA dan DLR (German Aerospace Center) kolaborasi, SOFIA terbang pada ketinggian sekitar 12.000 meter untuk mengamati cahaya inframerah yang tidak dapat dilihat dari permukaan Bumi. Dengan menggunakan teleskop canggih berukuran 2,5 meter, SOFIA mampu menjelajahi atmosfer dan debu antariksa yang berada di luar jangkauan teleskop biasa.
Tujuan utama dari misi SOFIA adalah untuk meningkatkan pemahaman kita tentang berbagai fenomena astronomi, termasuk:
SOFIA juga bertujuan untuk mempelajari atmosfer Bumi dan bagaimana interaksinya dengan radiasi inframerah. Informasi ini sangat penting untuk memahami perubahan iklim dan dampak polusi.
Debu antariksa memainkan peran penting dalam pembentukan bintang dan planet. Dengan mempelajari debu ini, SOFIA dapat memberikan wawasan tentang asal-usul dan evolusi sistem tata surya kita.
SOFIA dilengkapi dengan teknologi canggih yang memungkinkannya untuk melakukan pengamatan yang sangat akurat. Beberapa fitur utama dari SOFIA meliputi:
Sejak diluncurkan, SOFIA telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pemahaman kita tentang alam semesta. Beberapa penemuan penting termasuk:
Misi SOFIA adalah langkah maju yang signifikan dalam penelitian astronomi, memberikan wawasan baru tentang atmosfer dan debu antariksa. Dengan teknologi inovatif dan tujuan penelitian yang jelas, SOFIA tidak hanya memperluas pengetahuan kita tentang alam semesta tetapi juga memberikan kontribusi penting bagi ilmu pengetahuan dan pemahaman kita tentang asal-usul kehidupan di Bumi. Misi ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi internasional dalam eksplorasi luar angkasa dan penelitian ilmiah.